Chapter 02 : Hari-Hari yang Tidak Berubah,
Perbedaan yang Sesekali Terjadi — Lecture_Two.
Part 1
"Sungguh, Kamijou-chan
cukup merepotkan," kata Tsukuyomi Komoe, seorang guru wanita dengan tinggi
135 cm. Saat dia berjalan melalui kota di malam hari, seorang gadis bernama
Himegami Aisa yang memiliki rambut hitam panjang berjalan di sampingnya.
Himegami awalnya tinggal di
apartemen Komoe, tapi dia pindah ke asrama gadis di sekolahnya.
Komoe memegang kepalanya
dengan tangan kecilnya.
"Kamijou-chan harusnya
tidak tahu apa arti pentingnya tingkat absensi seorang siswa. Uuu ... kalau
begini terus, dia akan berada dalam kesulitan bahkan dengan pelajaran tambahan
selama istirahat musim dingin ... Dan dia tidak mempunyai hari yang cukup
selama semester pertama juga... "
"Dengan caranya, aku
merasa aneh bahwa dia telah berhasil melewati ini semua sampai sekarang."
"Apakah kamu pintar atau
tidak, kamu akan mendapatkan nilai buruk pada tesmu jika kamu tidak pernah
mengambilnya bahkan dalam pengetahuan dasar. Aku ragu dia tertidur selama ini,
jadi sesuatu pasti masuk di kepalanya di tempat pelajarannya ... Hanya saja,
apa yang bisa mengisi kepala Kamijou-chan? "
"Hmm." Himegami mendongak
sedikit. "Jika itu tentang dirinya, aku bisa melihat dia pasti baru saja
terlibat pada suatu usaha pembubuhan naga atau sejenisnya."
"Sesuatu seperti itu
tidak akan membantu apa-apa dalam kehidupanmu !! Dia setidaknya harus
mengisi kepalanya dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
sebuah kehidupan yang damai !! "
Part 2
Bahkan jika dia memberi
ceramah berturut-turut, itu tidak berarti jika informasi akan masuk ke kepala
mereka.
Memikirkan itu, Birdway
memutuskan untuk mengambil istirahat sejenak.
Dia menjentikkan jarinya,
memanggil salah satu dari laki-laki yang memakai setelan pakaian serba hitam
itu.
"Mark, aku haus. buatkan
aku koktail. Buatkan aku seperti Cinderella. "
"Cinderella?" Tanya
Kamijou, setelah mendengar dari samping, dan untuk beberapa alasan, Birdway
membusungkan dadanya dengan bangga.
"Ini adalah contoh yang
representatif dari koktail non-alkohol."
Dan kemudian Mark secara
diam-diam memberitahukan Kamijou tentang kebenarannya:
"... Ini hanyalah minum
jus campuran yang terbuat dari jus jeruk, jus nanas, dan jus lemon."
"Ini adalah cocktail
non-alkohol !!"
Dia menendang tulang kering
Mark dengan kaki kecilnya, dan ia buru-buru melarikan diri ke ruang dapur.
Sementara itu, Fremea, yang
mana, Hamazura secara pribadi menyerahkan botol air panas ke gadis itu, sampai
saat ini, dia sedang asyik membalik-balikkan kucing yang dari tadi mendekatinya
dan mulai bermain dengannya. Kucing seakan berkata, "Aku tahu bahwa kucing
calico jantan itu langka, tetapi jangan menatap bola kelaminku seperti
itu," pikir kucing itu tanpa membuat gerakan yang gelisah.
"... Kucing itu tampak
tumbuh lebih besar sejak terakhir kali aku melihatnya ..." kata Kamijou
terlihat bingung.
Birdway melipat kaki
berstocking hitamnya saat dia duduk di tempat tidur, dan berbicara.
"Begitulah halnya dengan
pertumbuhan anak-anak."
Dia berbicara tentang anak
kucing, tapi Fremea adalah seseorang yang bereaksi. Dia berguling di sekitar
kucing di atas kotatsu dan memandang Birdway.
"Nyah. kamu pokoknya
tidak terlihat seperti seorang kakak. "
"Sepertinya kamu tidak
mengetahui kebenaran dari permasalahan ini, dasar kau sialan." Dengan
kakinya yang masih menyilang, Birdway melipat tangannya. "Ada kesenjangan
yang besar antara usia 10 dan 12 tahun. Aku hidup di dunia yang berbeda dari
anak nakal sepertimu yang masih mandi dengan ayahnya !!"
"Aku tinggal di asrama,
sehingga pokoknya ayahku tidak ada hubungannya dengan hal ini." Fremea
menekan kembali bantalan cakar kucing dengan jarinya. "Dan aku cukup
dewasa untuk tidur dalam gelap tanpa lampu malam."
"A-apa !? Apakah kau
tidak takut seseorang tiba-tiba menyerangmu di malam hari !?"
Birdway dengan sederhananya
melompat dari tempat tidur.
Fremea mengangakan mulut
kucing dan mengintip gigi putihnya.
"Dan aku tahu bahwa
pokoknya Santa Claus benar-benar ada."
"Apa, bagaimana kamu belajar
tentang Nicholas Foundation!? Aku kira kamu adalah salah satu dari tikus-tikus
Academy City bahkan kau tak beraromakan sihir sedikit pun. Kini aku tidak bisa
menganggapmu remeh... !! "
"... Um, aku pikir,
tentang apa yang kalian berdua bicarakan tidaklah nyambung," Kamijou
secara diam-diam mengambil peduli dengan apa yang mereka berdua permasalahkan,
tapi kelihatannya Birdway tidak bisa mendengar bisikan Kamijou karena dia
gemetaran sebab menemukan lawan baru yang sama sekali tidak dia sadari.
Dan kemudian Fremea memberikan
serangan terakhir.
"Dan aku memakai bra,
jadi pokoknya aku adalah pemenangnya."
"Apa yang kamu coba
lakukan !? Apakah kamu mencoba untuk berkelahi denganku, kamu dasar
sialan!?!?!? "
Dengan suara yang mengiris
angin, Birdway mengeluarkan benda spiritual berbentuk sebilah pedang. Penyebab
kemarahan bos asosiasi sihir bernama The Dawn-Colored Sunlight ini pasti
adlaah….. Ya, dia kalah dari si Fremea karena dia tidak memakai bra.
Tetapi mengingat situasi ini,
Birdway berada di posisi yang kurang menguntungkan.
Dia membusungkan dadanya
karena putus asa dan berbicara.
"H-hmph. Aku memimpin
peringkat tertinggi Golden-style magic cabal, jadi aku tidak perlu pamer ke
anak nakal seperti mu. Bagaiamanpun juga, kamu hanyalah anak nakal yang hanya
bisa membuat seorang yang bodoh-seperti Hamazura untuk mematuhimu. "
"Nyahh !!"
ketegangan Fremea Seivelun mencapai maksimum. "Jangan mengatakan hal buruk
tentang Hamazura. Jika kamu mengatakan sesuatu lagi, itu berarti duel !!
"
"Ho hohhh ..."
Saat dia memegang pedang
sihir, matanya Birdway berubah menjadi warna yang penuh dengan kesadisan.
"Eh? Dia tidak akan
bersungguh-sungguh serius menghadapi seorang bocah warga sipil, kan?
"Kamijou berkata begitu sambil menempatkan dirinya pada kewaspadaan sambil
melihat orang itu yang (sementara) memegang ranking nomor tiga tersuper-sadis
di dunia, tapi situasi berkembang ke arah yang tidak diduga.
"Kamu ingin melakukan
pertarungan satu lawan-satu dengan ku? Menarik. Aku akan menerima tantangan
untuk berduel. Sekarang, metode apa yang harus kita gunakan untuk menyelesaikan
ini? "
Fremea kemudian berdiri dari
kotatsu untuk beberapa alasan, dan perlahan-lahan membawa tangan terkepalnya ke
bawah di atas meja dengan pinggang yang masih diangkat.
"Hakkeyoi ..."
[Hakkeyoi adalah seni bela diri ala sumo]
"Apa !?"
●
Ketika Mark kembali ke kotatsu dengan minum jus campuran (yang atasannya bersikeras menyebut minuman itu adalah koktail non-alkohol), untuk beberapa alasan dia melihat dua gadis pirang belum cukup umur yang sedang bergulat.
"Ow !? Hei, dalam
gulat sumo yang sebenarnya, menarik rambut adalah bertentangan dengan
aturan !! "
" Nyahh !! Pokoknya,
aku tidak bisa membiarkan diriku kalah di sini !! Gyaohhh !! "
" Dengarkan apa ... yang
aku katakan, kamu sangat sialannnnnnn!! "
Ketika Birdway berteriak, dia
memeluk pinggang Fremea dan melakukan German Suplex, menjatuhkan dia ke tempat
tidur. [German Suplex adalah salah satu teknik gulat gaya barat]
Rok dari bocah belum cukup
umur ini tersingkap, dan celana dalamnya kelihatan kemana-mana, tetapi mereka
tampaknya tidak peduli.
"FWA ha ha ha ha
ha !! kamu nakal, kamu sangat nakal !! Ini seratus tahun terlalu dini
untuk seseorang yang masih memakai randoseru Jepang merah untuk menentang bos
dari asosiasi sihir!! "
Kamijou dan Mark saling
melirik tanpa kata, dan mereka akhirnya menghubungi Leivinia Adik Birdway yang
berada di London.
"Sesuatu yang tidak di
sukai kakak perempuanku? Aku kira itu adalah celana dalam dengan hiasan kelinci
besar, atau sesuatu yang pedas. "
Kamijou dan Mark lantas
menambahkan sejumlah sambal cabai ke dalam minuman Cinderela-nya, membuatnya
menjadi minuman bergaya Meksiko untuk membuat Birdway menggeliat-geliat
kepedasan di lantai.
Part 3
Dalam sebuah apartemen di
Distrik 8, Kumokawa Seria, seorang gadis yang mengenakan seragam sekolah yang
sama dengan apa yang dipakai Kamijou Touma, terbaring dan telentang disofa
hanya dengan menggunakan pakaian dalamnya.
Dia berada disebuah apartemen,
bukannya berada dikamar asrama.
Tidak hanya jarang, tapi
seseorang siswi SMA yang berada di apartemen seperti itu tidaklah mungkin
terjadi kecuali bagi orang-orang yang memiliki kelebihan khusus. Bahkan
gadis-gadis kaya dari Sekolah Menengah Tokiwadai yang menghabiskan ¥ 40.000
hanya untuk makan dan bertempat tinggal di asrama. Tapi Kumokawa pasrah pada
situasi ini seolah-olah itu adalah hal yang normal. Bahkan, dia tidak akan
membiarkan dirinya berada di level gadis-gadis kaya.
"... Mhh."
Dia sudah sedikit bersemangat
saat ia bertemu Kamijou Touma di kota sebelumnya, tapi sejak dia mendinginkan
kepalanya. Kumokawa telah kembali ke apartemennya dan kemudian tumbang di sofa,
dan kemudian tertidur pulas. Dia tidak ingat kapan dia melepas seragamnya, jadi
ia mungkin tidak sadar telah terganggu oleh pakaian kaku itu dan melepasnya
saat tidur.
Sebuah nada elektronik
sederhana berbunyi dari perangkat posel mobile-nya.
Masih berbaring di sofa, dia
meraba-raba dengan tangannya di atas meja, berusaha meraihnya. Namun, dia
hampir tidak menyentuh benda keras itu dengan ujung jari-jarinya. Dia sengaja
memukul benda itu menjauh dengan tangannya sendiri, dan jatuh ke lantai.
Kumokawa berpikir sebentar,
dan kemudian bangun dari sofanya.
Akan tetapi ,saat benda itu
jatuh ke lantai, sepertinya beberapa tombol tertentu tidak sengaja tertekan.
Dan wajah seorang pria tua tampil pada layar, dan suara dengan nada jengkel
datang bersamaan.
"... Sekarang, pakai
bebera lembar papakaian dan perbaiki rambutmu. Tanpa ikat kepala, aku tidak
bisa melihat wajahmu. "
Kumokawa melambai kantangannya
di sekitar, tapi dia tidak mampu untuk mengambil ikat kepala dari meja dengan
baik. Malah, benda itu jatuh ke lantai.
Dia membuat sinyal dengan
matanya, dan pencahayaan di ruangan itu berubah ke mode lampu tidur.
"Tunggu, jangan tidur
dulu. Aku akan terus mengganggumu sehingga kedipan lampu dari ponselmu ini akan
terus menyoroti matamu seperti mercusuar. Aku punya banyak pekerjaan yang perlu
kamu lakukan. semua ini telah menumpuk sementara kamu bermalas-malasan di
tempat itu seperti seorang idiot yang terus memikirkan menghilangnya anak itu.
"
"... Karena sekarang aku
sedang berada di mode malas, aku sudah agak terbiasa."
"Cukup malas-malasannya ,
Nona SMA. Kamu memilih jalan kehidupan sebagai siswi sekolah, jadi bagaimana
kalau hari ini kau mencoba sebentar bertingkah laku layaknya seorang yang
menempati posisi penting pada komunitas Para Petinggi? "
"..."
Seolah-olah dia baru saja
disuntik dengan energi yang bersumber dari luar, Kumokawa duduk di sofa, meraih
ikat kepalanya, dan menyisir poni yang menutupi wajahnya.
Dahinya berkilauan, dia
memindahkan tangannya secara kompleks, dan ia mengambil pose seperti sedang
menembakan pistol.
"Kumokawa Seria, Si Super
Ahli Siasat JK yang diperintah langsung oleh Dewan Direksi, di sini!! Aku akan
melemahkan suatu peraturan hukum pada setiap bocah laki-laki yang masih suci! ☆"
Setelah menanggapi semuanya
dengan sempurna, bahu Kumokawa terkulai, dan dia tanpa kata jatuh kembali ke
sofa.
"... Aku tidak bisa
melakukannya. Itu terasa begitu kosong. Aku bukan Si Nomor Lima, jadi aku tidak
bisa melakukan hal-hal seperti itu. Sekarang, aku bisa menyelinap ke kelas
dansa ballroom sebagai seorang perempuan setengah baya dan tak seorang pun akan
melihatku. "
"Pakai dulu beberapa
lembar pakaian."
Sementara masih berbaring di
sofa,dia mencoba untuk mengambil ponsel dari lantai menggunakan jari-jari
kakinya, tapi jempol kakinya memukul itu, dan lantas mengirimkan ponselnya
terpental semakin jauh ke sudut ruangan.
"... Aku hanya ingin
tidur selama tiga hari berturut-turut."
"Ingatlah kau harus
banyak-banyak bersyukur akan posisi yang kau sandang saat ini, bahkan tidak semua
orang jenius bisa mendapatkannya. Otak Dewan Direksi bukanlah sebuah pekerjaan
yang bisa kamu dapatkan hanya dengan menginginkan dan mengharapkannya setiap
hari. "
"Vwahh ..."
Saat dia menguap dengan aneh,
Kumokawa duduk di sofa. Saat dia masih bisa berbicara melalui alat
komunikasinya, dia sepertinya tidak punya niat untuk mengambil perangkat mobile
yang sudah tersudut jauh di pojok ruangan.
"Apa yang kamu ingin aku lakukan? Aku orang yang bahkan tidak bisa menyelamatkan satu anak dari perang di Rusia. "
"Pada akhir perang itu,
kita bahkan tidak bisa mengendalikan berbagai hal di dalam Academy City, jadi
jangan merajuk lebih dari itu. Di sekolah, kamu adalah golongan atas yang dapat
mendiamkan anak yang menangis, benar kan? Jika kamu akan melanjutkan hubunganmu
dengan anak itu, kamu harus berhenti bersikap malas. "
"Itu hanya
berlebihan," kata Kumokawa dengan setengah hati sambil meraih cokelat
almond dari paket yang terbaring di salah satu ujung sofa. "Aku
menghentikan tragedi yang aku bisa hentikan tapi pada akhirnya, cuma itu yang
aku bisa. Aku tidak bisa menghentikan tragedi, yang di luar kapasitasku. ...
Sebagai contoh, aku tahu bahwa 20.000 klon militer sedang digunakan dalam suatu
percobaan tertentu, tapi pada akhirnya, aku tak mampu berbuat apa-apa. "
Dia menggigit potongan renyah
cokelat dan melemparkan benda manis itu ke dalam mulutnya.
"Begitulah yang terjadi
di saat-saat terakhir , begitu juga saat ini, dan begitu pula yang akan menjadi
pada waktu berikutnya. ... Aku hanya memikirkan lagi semua hal itu. Pada
akhirnya, apa yang aku lakukan? Apa artinya menyandang posisi yang pengaruh,
namun memiliki kekuasaan yang hanya bisa memaksamu untuk menyerah ketika
menghadapi suatu tragedy pada tingkatan tertentu? "
"Jadi itulah sebabnya
kamu khawatir kepada seorang anak yang tanpa berpikir panjang masuk dan berjuang
ke dalam suatu api peperangan, walaupun dia tahu bahwa itu akan sia-sia, yaitu
seorang anak yang bisa memutar balikkan segala teori untuk hanya menyelamatkan
orang-orang yang tidak mampu."
Kumokawa terdiam setelah
mendengar kata-kata orang tua itu.
Dengan cokelat yang bergulir
di tangannya, Kumokawa mendengarkan kata-kata lebih lanjut dari pria tua itu.
"Terang-terangan saja ,
masalah itu akan tetap terbelit bersama kita. Kita mungkin menjadi bagian dari
Direksi, tapi kita hanyalah sepotong kekuatan yang menyusun kekuatan yang lebih
besar, artinya, ada pihak yang setara atau bahkan lebih kuat dari kita di dalam
naungan organisasi yang disebut Dewan Direksi ini. Kita tidak dapat mengganggu
proyek yang sedang diusahakan oleh bagian dalam dari yang terdalam pada
organisasi ini, misteri dan kegelapan dunia tidak semata-mata ada di dalam
Academy City. Kita tidak berdaya terhadap ancaman yang datang dari luar. "
"..."
Mereka memiliki begitu banyak
kekuasaan, namun Kumokawa Seria dan orang tua itu hampir tidak bisa melakukan
apa-apa pada peristiwa yang melibatkan bocah SMA tertentu itu.
Jalan yang si bocah SMA
tertentu jalani tersebut begitu berbahaya dan mematikan, sehingga Kumokawa
serta orang tua itu tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk ikut campur di
dalamnya.
Apakah karena mereka terlalu
pintar? Atau apakah itu karena mereka memiliki kekuatan?
Kumokawa dan orang tua itu
dibatasi di berbagai bidang, sehingga mereka benar-benar tidak bisa mendekati
inti dari insiden tersebut.
"Menyadari ketidak
berdayaanmu sendiri adalah hal yang baik, tapi kita tidak punya waktu untuk
menunggu beberapa pertumbuhan karakter yang lambat."
"Apakah kamu mengatakan
bahwa kota ini memiliki banyak masalah seperti biasa, meskipun perang sudah
berakhir?"
"Sayangnya, iya,"
kata orang tua itu kepada Kumokawa yang mendesah dengan hanya menggunakan
celana dalam. "Sama seperti masalah yang tidak bisa kita tangani,
sebetulnya ada juga masalah yang tidak bisa ditangani oleh si bocah itu,
bagaiamana pun juga, dia hanyalah seorang bocah SMA biasa tak peduli seberapa
special kemampuannya. Jika kamu ingin merasa bangga pada diri sendiri, maka
lakukan peranmu dengan benar. Itulah makna sebenarnya sebagai seorang anggota
Petinggi Kota. "
Part 4
Setelah istirahat sejenak,
Leivinia Birdway mulai mengomel lagi.
"... Sekarang 'hen."
Dia berbicara dengan sedikit
cadel, kemungkinan besar karena efek samping dari Cinderella super pedas di
bibirnya.
"Aku sudah menjelaskan
penyihir pada tingkatan individu. Dari sini, aku akan berbicara tentang
kelompok dari penyihir. "
"Apakah kelompok mereka adalah
suatu organisasi mirip dengan Academy City?" Tanya Hamazura, tapi Birdway
menggeleng.
"Untuk Gereja Katolik
Roma, mungkin saja iya, tapi normalnya organisasi sihir memiliki kinerja yang
berbeda dari sisi ilmu pengetahuan. Untuk mu, sebuah organisasi besar
membagi-bagikan kekuatan khusus dan mengelola kekuatan tersebut. Bersama
asosiasi sihir, orang-orang yang sudah memiliki kekuatan khusus berkumpul,
membentuk sebuah organisasi besar. Sehingga ada perbedaan mendasar dari segi
kemampuan individual setiap anggotanya"
Index memberikan penjelasan
tambahan dari sana.
"Ketika mereka
berhubungan dengan legenda dan okultisme, mereka cenderung dipandang sebagai
organisasi keagamaan. Dan juga, beberapa organisasi keagamaan membentuk
organisasi magis secara rahasia. "
"Itu benar-benar hal yang
sudah lama ingin aku tanyakan," kata Kamijou. "Apa sebenarnya
perbedaan antara Gereja Katolik Roma komplotan sihir rahasia seperti milikmu?
"
"Aku bisa mengatakan
tidak ada perbedaan, tetapi beberapa orang akan tersinggung jika aku berkata
demikian," Birdway menyelesaikan perkataannya. "Ketika berbicara
tentang struktur organisasi, mungkin perbedaanya adalah pada segi keanggotaannya.
Mantan anggota suatu organisasi sihir mewarisi tujuan dan ketertarikan yang
diturunkan dari organisasi sihirnya yang lalu. Sedangkan bagi anggota yang
baru, kebanyakan memiliki tujuan dan ketertarikan yang bersifat pribadi. Tapi
... "
"Tapi?"
"Perbedaan terbesar adalah
apakah mereka diterima oleh mayoritas ataukah tidak. Suatu organisasi keagamaan
melihat sekte dan komunitas lainnya sebagai suatu musuh yang harus didominasi.
"
"Seperti itukah
...?"
"Populasi masyarakat umum
tidak benar-benar menyadari apa itu sihir, tetapi mereka tahu setidaknya dari
kisah-kisah dalam legenda, yang pada dasarnya, kisah-kisah legenda itu
mengandung suaktu makna gaib. Ini sama seperti bagaimana dongeng cenderung
memiliki pesan moral di dalamnya. Ketika kau memahami betul kisah-kisah mistis
ini dengan begitu baik, dank au bisa menyebarkan pesan moral di balik
kisah-kisah itu, maka kau bisa saja disebut sebagai orang suci. Namun bila kau
tidak menguasainya dengan benar, bisa-bisa kau disebut sebagai seorang kafir
yang harus dilenyapkan."
Birdway sebenarnya tidak ingin
membahas sejarah penindasan macam itu.
Contohnya adalah, peristiwa
penyelidikan dan pembantaian penyihir beberapa abad silam.
Gereja Kristen pada awalnya
berhasil berkembang walaipun sedang berada dalam keadaan tertindas, tetapi
dalam beberapa waktu kemudian, justru merekalah yang mencapai taraf bisa
menindas orang lain.
Mengingat bidangnya yang
dikuasai Birdway, pernyataan-pernyataan seperti itu mungkin datang begitu saja
ke pikirannya.
"Sebagai contoh, Asosiasi
sihir modern Barat menggunakan sesuatu seperti trik rahasia Gereja Kristen.
Tetapi jika setengah penduduk dunia dimiliki oleh salah satu Asosiasi, itu akan
menjadi sekte terbesar dari gereja. Dan bahkan tidak akan ada yang peduli
apakah ada argumen yang baik ataukah buruk terhadap teknik yang mereka
jalankan. ... Pada kenyataannya, itu akan menjadi sangat sulit untuk menariknya
kembali, tapi secara teoritis, itulah yang akan bekerja. Itu benar-benar
sesuatu yang memisahkan antara teknik resmi dari trik rahasia. Tentu saja,
pihak mayoritas saat ini tidak akan pernah membiarkan kemungkinan perubahan
yang sebesar itu terjadi. "
"Seperti yang aku
katakan, kelompok-kelompok ini biasanya terbentuk dari orang-orang yang sudah
memiliki kekuatan dan berkumpul bersama. Keinginan individu lebih diutamakan
daripada keinginan bersama. "
"... Kamu menyebut
'mereka' dalam sesuatu yang jamak, jadi aku kira, yang kau sebut dengan
'mereka' adalah suatu kelompok," kata Accelerator, dengan terdengar kesal.
"Jika masing-masing anggota memiliki ego-nya masing-masing dan itu akan
mengganggu kepentingan kelompok, maka untuk apa mereka bersatu? "
"Dari sini, aku hanya
akan berbicara tentang Asosiasi sihir yang praktis," kata Birdway dengan
Seringai. "Sering kali, mereka membuat grup karena semua orang di sekitar
mereka juga melakukannya. Jika hal yang mereka hadapi semakin memburuk bahkan
sampai menghadirkan suatu perkelahian, kelompok akan lebih kuat dari seorang
individu, kan. Dan juga, ada keperluan untuk mengadakan suatu upacara ritual
berskala besar, serta kepentingan untuk menggali informasi yang lebih komplet,
sehingga, penyihir yang terhebat sekalipun masihlah memerlukan organisasi untuk
bernaung. "
"... Jadi jika seorang
penyihir merasa tidak perlu adanya pembagian peran dan merasa bahwa akan lebih
efisien untuk mewujudkan tujuannya sendiri, tidak peduli seberapa besar
tujuannya, ia tidak akan bergabung dengan organisasi? " Kamijou bergumam.
Dunia yang sedemikian
kompleksnya ini agaknya adalah suatu hal yang begitu sulit diterima oleh
Kamijou, yaitu seorang bocah yang biasa pergi ke sekolahan dengan setengah
hati, dan mengerjakan apapun pekerjaan yang dia bisa saja. Dia adalah tipikal
seseorang yang tidak akan pusing jikalau sama sekali tidak memiliki organisasi
tempat bernaung.
Sementara itu, Hamazura
berkata, "Jadi akan lebih baik untuk menganggap 'mereka' memiliki tujuan
yang tidak bisa diwujudkan tanpa membentuk suatu kelompok tertentu dan
mendistribusikan perannya masing-masing, kan? "
"Ya." Birdway
mengangguk. "Biasanya, jenis elemen yang bermusuhan tetap tersembunyi.
Setelah lokasi mereka diketahui, mereka akan dikelilingi oleh pihak mayoritas.
Dengan kata lain, semakin kecil dan rahasia organisasi mereka, maka akan
semakin baik. Semakin sedikit orang yang terlibat, maka semakin sedikit peluang
seseorang anggota dengan cerobohnya membocorkan informasi. "
"Jadi sejak 'mereka'
pergi keluar dari tempat persembunyian mereka untuk merekrut anggota, 'mereka'
harusnya memiliki beberapa tujuan yang memiliki beberapa resiko tertentu?
"
"Itu benar," Birdway
menanggapi dengan setengah hati. "Aku berniat untuk berbicara kepada Kau
secara rinci tentang 'Mereka' nanti, tapi ingat bahwa jika suatu organisasi
dibentuk, harus ada alasan dibalik pembentukannya. Dalam dunia sihir yang
sangat rahasia, informasi dikumpulkan dari hal-hal kecil seperti itu. Aku ingin
kau mengingat hal ini. "
Part 5
Ada banyak jenis penyihir.
Misalnya, anggota Necessarius,
unit khusus Gereja Anglikan yang bekerja untuk menurunkan dengan aman Kastil
Radiosonde.
Tapi itu tidak semuanya.
Inggris Raya memiliki sejumlah
besar Asosiasi sihir. Beberapa dari mereka bekerja untuk negara, beberapa
bertujuan untuk menggulingkan negara, beberapa bekerja demi pemimpin mereka
sendiri, beberapa bekerja untuk kepentingan semua anggotanya, dan tak terhitung
jumlahnya jenis-jenis lainnya.
Ada satu tentara komplotan
rahasia cadangan yang belum menjadi komplotan sihir rahasia yang sebenarnya.
Dengan sengaja tetap bergerak
di balik layar, organisasi-oraganisasi tersebut berhasil mengambil tindakan
tanpa batasan.
Lessar, seorang gadis penyihir
dari New Light, membuka pintu dengan membantingnya pada salah satu tempat
persembunyian mereka (tempat persembunyian mereka bukannya berbentuk gua-gua
primitif, namun adalah apartemen di Edinburgh), dan berteriaklah Lancis yang
sedang membaca surat kabar Inggris, akibat tindakan rekannya ini.
"Kau dengar, kau
dengar !? Anak itu dikonfirmasi berada di Academy City !! "
"Adalah Bayloupe, yang
menyadap informasi itu dari Anglikan, kan? Dan tampaknya dia sedang bersama
dengan The Dawn-Colored Sunlight. "
"Si bodoh sialan
itu !!" Lessar dengan kasar melemparkan dirinya ke sofa, dan
mengayunkan kakinya ke sekitar meskipun dia memakai rok mini. "Dan itu
terjadi setelah begitu banyak aku merayu dia untuk membuat dia bergabung dengan
kita demi Inggris !! Mengapa ia harus pergi bergabung dengan komplotan
rahasia sihir yang bertentangan dengan keluarga kerajaan!? "
Sembari berteriak, Lessar
mencengkeram bajunya.
"Dia perlu diberi
pelajaran !! Itulah satu-satunya cara yang pantas !! Memberinya
perlakuan lunak tidaklah bekerja, jadi Aku tidak punya pilihan selain mulai
mengayunkan cambukku padanya !! "
Lessar dengan paksa
menanggalkan pakaiannya, dan apa yang dipakainya kini hanyalah suatu pakaian
kulit berwarna hitam seksi yang kelihatan dalamannya. Pakaian itu menebarkan
bau khas dan suara dari kulit asli, dan Lessar mulai mengayunkan cambuknya yang
biasanya dipakai untuk memecut kuda.
Dengan putus asa, Lancis
berkata, "... Di mana Kau belajar untuk telanjang dan berganti pakaian
dengan begitu cepat? Karena tubuhku tidak merspon dengan suatu perasaan geli
sekalipun, Kau harusnya tidak menggunakan suatu sihirpun dalam aksimu itu.
"
"Bukan itu
masalahnya !! Bajingan itu perlu tahu betapa rendahnya dia! Aku akan
mencambuknya sampai ia terbangun ke dunia baru !! "
"Bagaimana kalau kita
memeriksa musuh untuk saat ini? Kita perlu tahu siapa yang sebenarnya menggoda
Anak tersebut sehingga mau bergabung dengan mereka. "
"Mari kita lihat ... Oh,
ini adalah foto yang dibajak dari informasi Anglikan."
Lessar melirik foto yang
tergeletak di atas meja.
Kamijou Touma berdiri di
tengah-tengah sejumlah orang ... tapi ada yang aneh dengan sudut pengambilan
gambar dari foto tersebut. Foto itu harusnya diambil dari jarak hanya beberapa
meter dari udara.
Foto itu telah diberikan
kepada Gereja Anglikan oleh Academy City dan kemudian dibajak oleh kawan
Lessar, sehingga beberapa jenis teknologi ilmiah mungkin telah terlibat pada
pengambilan gambar foto tersebut.
Namun, bukan itu yang
mengganggu Lessar.
Beberapa catatan telah
ditambahkan dalam coretan pena, kemungkinan itu dilakuan oleh orang-orang
Anglikan.
Mereka mengatakan:
Kuroyoru Umidori <- Kecil.
Fremea Seivelun <- Kecil.
Leivinia Birdway <- sangat
kecil.
"..."
Lessar menatap tubuhnya yang
dibalut dalam pakaian penyiksaan itu. Dia memang pendek, tapi ukuran dadanya
tidak terlalu buruk.
Gadis setan kecil yang bernama
Lessa itu tiba-tiba memucat.
"... Sudahkah selera anak
itu berubah?"
Lessar kemudian memandang
ukuran dada malang Lancis sebagai perbandingan, yang terus membaca surat kabar
Inggris.
"Lancis !!"
"Tidak"
"Ini adalah waktu untuk
debut utamamu, Lancis !! Ayolah, pakailah baju renang sekolahan berwarna
putihmu dan ayo menuju Academy City !! Siapa yang peduli jika ini adalah
bulan November ?! "
"Jika Kau mengatakan satu
kata lagi, akan kujotos Kau."
Part 6
Musujime Awaki duduk di meja
di sebuah restoran keluarga, mengistirahatkan kepalanya di telapak tangannya.
Dia menusuk garpu ke dalam
salad yang harganya lebih dari 1000 yen, yaitu salad yang berada di rak yang
benar-benar berbeda dengan salad gratisan yang biasa tersaji di suatu resto.
Gadis lain yang berusia sama
seperti Musujime duduk di hadapannya dengan senyum pahit pada wajahnya.
"Itu adalah perilaku yang
buruk."
"Aku tidak boleh
mengistirahatkan sikuku di atas meja bahkan ketika aku tidak menggunakan
sumpit?"
Namun, Musujime tidak berusaha
untuk memperbaiki tata kramanya.
Atmosfer dalam meja itu adalah
lesu tanpa adanya ketegangan. Dia merasa seolah-olah dia tidak tahu bagaimana
menanganinya.
Gadis yang duduk di depan
Musujime pernah dipenjara dalam suatu tempat bawah tanah rahasia pada daerah
pusat rehabilitasi remaja Academy City.
Dalam rangka untuk
menyelamatkan anak laki-laki dan perempuan lainnya yang juga dipenjarakan di
sana, Musujime telah melakukan berbagai pekerjaan kotor sebagai bagian dari
kegelapan Academy City.
Dia telah menjadi anggota dari
GROUP, sebuah organisasi khusus untuk beberapa orang terpilih.
Pada akhir Perang Dunia III,
ikatannya dengan organisasi tersebut tiba-tiba menghilang. Harusnya dia senang
karena tidak lagi harus berkotor-kotor dengan noda kegelapan kota, tapi masih
ada sedikit kegelisahan karena dia tidak tahu mengapa itu terjadi atau apa yang
menyebabkannya kehilangan kontak dengan mantan rekan-rekannya.
Apa yang harus dia lakukan
sekarang?
Apakah ada risiko pada
tindakannya sehingga mempengaruhi suatu situasi yang negatif?
"Apakah Kau sedang
memikirkan sesuatu yang rumit?"
"Kalau ada sesuatu yang
sederhana, aku tidak perlu berpikir tentang hal itu."
"Bagaimana Kau memecahkan
masalahnya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil?" Usul gadis itu.
"Kebanyakan. hal-hal sulit hanyalah suatu kesatuan dari terkumpulnya
beberapa hal sederhanya yang berbeda. Aku merasa, lebih baik kau mendaftar setiap
masalah kecil yang menyusun masalah yang kau sebut rumit itu satu demi satu
terlebih dahulu, barulah kemudian selesaikan masing-masing perkara sederhana
itu."
"... Benar."
Cara terbaik adalah untuk
menyelesaikan setiap hal pada gilirannya dan kemudian menyusun semuanya kembali
menjadi suatu kesatuan, dan kau akan dapati masalahmu yang terselesaikan.
Masalahnya sekarang adalah,
pada kasusunya ini, menyelesaikan setiap hal satu per satu mungkin memerlukan
waktu lebih dari 100 tahun lamanya.
Tapi ...
"Bahkan jika aku harus
melewatkan beberapa langkah untuk menyelesaikan masalah ini, mungkin suatu ide
yang bagus untuk setidaknya mengukur terlebih dahulu seberapa pelik
permasalahan tersebut. "
Part 7
Fremea, gadis kecil yang telah
membuat kotatsu-nya menjadi senyaman botol berisi air hangat, terbangun.
Hamazura Shiage tidak ada di
dekatnya. Orang-orang yang ada di sekitarnya adalah beberapa orang asing yang
aneh memakai pakian serba hitam, seorang anak berambut runcing yang tak
dikenalnya, dan seorang biarawati dalam pakaian serba putih.
Fremea terus mengumpulkan
informasi melalui matanya yang terfokus, tapi kemudian dia merasa sesuatu di
dahinya. Seolah-olah ia adalah Jiangshi atau bermain poker India, ada memo yang
tertempel di jidatnya. Dia membacanya, dan mengetahui bahwa Hamazura pergi
keluar untuk membeli beberapa minuman di mesin penjual otomatis. [Jiang-Shi
adalah vampire China. Jika anda pernal menonton film-film misteri China kuno,
ada sejenis makhluk zombie yang gemar menghisap darah berpakaian layaknya
seorang pesohor. Vampire-vampire ini bisa dihentikan dengan menempelkan sejenis
kertas mantra di jidatnya.]
"Nyaohh ..."
Dia mengeluarkan suara sedih
karena dia tidak mengenali siapa pun di sana selain Hamazura.
Dan juga, mereka telah
dikuliahi pelajaran-pelajaran sulit yang Birdway terangkan malam itu, dan dia
masih lelah karena terlibat pada suatu pertempuran di kota yang seharusnya
tidak melibatkan sorang bocah yang seumuran dengannya, sehingga focus dan rasa
ingin tahunya sudah di bawah garis nol. Dia tidak dalam keadaan di mana dia
bisa membuat mood yang baik untuk tetap mengikuti topik perkuliahan tentang
sihir yang membosankan itu dan dia juga tidak memiliki minat untuk
berkomunikasi dengan salah seorang di dekatnya saat ini, walaupun dia tidak
merasakan adanya ancaman pada mereka, yang berarti pula, mereka adalah
orang-orang yang baik.
Fremea kembali merebahkan dan
meletakkan dirinya di lantai dengan tubuh bagian bawah masih terselip di bawah
kotatsu. Dia melihat kaki Birdway yang lewat, dan dia mengulurkan tangannya
untuk menangkap salah satu kaki Birdway.
"Hentikan itu, dasar kau
anak nakal sialan! Aku tidak punya waktu untuk berurusan dengan orang-orang
seperti Kau !! "
Birdway berbicara dengan
angkuh, tapi ia memegang konsol permainan genggam di tangannya.
"Mark !! Ada
informasi baru di situs. Kecepatan informasi di Academy City benar-benar adalah
sesuatu yang berasal dari planet lain. Cepat dan log in! Mari kita tending
bokong binatang itu !! "
"Aku tidak cukup muda
untuk memiliki penglihatan baik yang diperlukan untuk video game ..."
"Niiyaa ..." kata
Fremea dengan suara lemah, tetapi Birdway dan yang lain menuju ke balkon di
mana mereka bisa mendapatkan sinyal wifi yang lebih baik.
Fremea terperangkap dalam
lingkaran setan kejenuhan dan kebosanan namun dia tidak bisa tidur. Dia
kemudian mengulurkan tangannya untuk menangkap kaki orang lain yang lalu-lalang
di depannya seolah-olah dia adalah seekor kucing yang bereaksi terhadap tanaman
foxtail hijau.
Kaki milik Accelerator.
"... Ahn?"
Menangkap kaki monster
berambut putih itu harusnya adalah suatu tindakan yang bahkan bisa membuat
preman-preman sangar di gang-gang kota menjadi basah kuyup bermandikan keringat
karena ketakutan, tapi Fremea tidak benar-benar mengenali tingkat ancaman pada
tindakannya ini karena kantuknya berada di batas maksimum dan kepekaannya dalam
menilai tingkat suatu bahaya mengatakan bahwa pria bermata merah itu bukanlah
ancaman yang serius.
"Nyaahh nyah nyah nyahh ..."
katanya.
"... Jangan melihat ke
aku jika kau ingin diperhatikan karena berbicara dengan bahasa asing ..."
Bahkan kemudian, Accelerator
dan tongkat modern miliknya tidak meninggalkan si bocah. Melihat fakta ini, ia
mungkin memiliki kepribadian yang lebih layak dalam berkomunikasi dengan bocah
di bawah umur, daripada Birdway.
"... Apakah Kau orang
yang menyelamatkan aku?" Kata Fremea.
"Aku bukan
pahlawanmu," Accelerator meludahkan kata-kata itu. "Pahlawanmu adalah
mantan bajingan yang mempertaruhkan hidupnya dan benar-benar sepenuhnya
menanggung bahaya itu tanpa dua kali berpikir. Gelar kehormatan yang kau sebut
pahlawan itu tidak layak kau sematkan pada seseorang yang hanya membantu
sedikit sepertiku. "
"Nii ..."
Tampaknya Fremea begitu lelah
sehingga dia tidak benar-benar mendengarkannya.
"Meski begitu, Kau masih
menyelamatkan aku, kan," katanya dengan setengah mengantuk.
"..."
"Funyahh ..."
Fremea mengatakan itu dengan
setengah tertidur, dan meraih kaki Accelerator.
Saat ia menatap gadis tidur di
kotatsu itu, Accelerator beepikir.
Aku tidak tertarik lagi untuk
menjadi penjahat, dan aku tidak berpikir bahwa aku bisa menjadi orang yang baik.
Aku berada di titik tengah di mana aku bahkan tidak yakin jalan mana yang harus
aku tempuh ... tapi aku kira bahkan bila aku berada di batas antara dua dunia
yang ambigu tersebut, aku masih bisa ikut campur dalam kehidupan seseorang dan
membantu membawa semua hal ini ke suatu kesimpulan yang positif ...
Part 8
Dan di jalan Academy City pada
malam hari, Last Order, seorang gadis yang tampak berusia sekitar sepuluh,
menangis.
"Gyaaaaaaaaaahhhhhhhhhh !!
Posisi Misaka diambil !! kata Misaka sembari Misaka gemetaran karena
adanya indra keenam yang tak dapat dijelaskan !! "
Dan setelah menerima gangguan
besar-besaran dari Misaka Network, Misaka WORST juga menjerit dengan tak
berarti di sebelah si gadis kecil.
"Gyaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhh !!
Misaka tidak peduli tentang dia, jadi mengapa !?"
Part 9
Setelah masing-masing
istirahat mereka berakhir, waktu penjelasan Birdway dimulai lagi.
"Aku sudah lebih atau
kurang selesai menjelaskan tentang Asosiasi sihir dan kelompok lain dari
penyihir, tapi ada satu hal utama lainnya perlu aku jelaskan sebelum berbicara
tentang 'mereka'. "
"... Ada lagi?"
Keluh Hamazura, yaitu seseorang yang buruk dalam mendengarkan hal-hal seperti
pidato kepala sekolah.
Birdway mengabaikannya.
"Sebelum kita berbicara
tentang 'mereka', kita harus bicara tentang rincian apa yang dihasilkan oleh
'mereka'. Yayasan tempat asal mula ‘mereka’ adalah suatu hal yang sangat
merepotkan. "
"Sebuah yayasan?"
Tanya Accelerator.
Birdway melambaikan jari kecil
padanya.
"Ya, tapi aku tidak punya
niat untuk memberikan kuliah panjang tentang mitos dan legenda. ... Nah, Kau
bisa mengatakan itu tadi adalah kelas-cerita-rakyat-darurat, tapi setidaknya,
Kau harus lebih terbiasa dengan hal itu daripada legenda gaib. "
"Fakta yang
berbelit-belit ini menjelaskan hal-hal yang sama sekali tidak membantu.
Langusng saja ke pokoknya. "
"Aku berbicara tentang
Perang Dunia III," kata Birdway dengan sederhana.
Kamijou Touma, Accelerator,
dan Hamazura Shiage menegang sedikit.
Mereka semua mengambil bagian
dalam porsi yang mendalam selama perang itu berkecamuk.
"... Perang itu bukan
hanya bentrokan antara dua negara yang menggunakan teknologi ilmiah. Sebuah
konflik dalam bingkai yang lebih besar ada pada bagian terdalam dari perang
itu, " Birdway menjelaskan. "Dengan kata lain, wajah sesungguhnya
dari perang itu adalah sihir vs ilmu pengetahuan."
Accelerator mengkerutkan
keningnya ketika mendengar itu.
"Jadi 'mereka' terkait
dengan pihak lain yang memulai perang itu?"
"... Ya." Birdway
menyeringai. "Selama Perang Dunia III," mereka " mulai naik ke
permukaan. Karena itu, aku harus terlebih dahulu menjelaskan Perang Dunia III
itu sesunguhnya jenis perang macam apa dan apa yang sedang terjadi di kegelapan
perang yang terdalam, kan? "
Part 10
Ini rupanya akan menjadi
cerita panjang, sehingga mereka akan membutuhkan minuman dan makanan ringan
tersedia di tangan mereka. Mereka bertiga menuju ke salah satu ruang dapur atau
menuju ke toko terdekat.
Selama waktu itu, Kamijou
membuka pintu kamar mandi dan masuk ke dalamnya.
Namun, ia tidak berencana
untuk mandi. Dia memegang sandwich dan botol air yang ia telah beli di toko.
Tempat yang sungguh tidak
cocok untuk makan, tapi ia tidak berencana untuk makan makanannya di tempat
itu.
Ada seorang gadis di dalam.
"... Jadi, Kau bahkan
dengan sopan memberi aku makanan."
Dia adalah Kuroyoru Umidori.
Gadis berusia sekitar dua
belas tahunan tersebut adalah salah satu dari anggota Freshmen dari sisi gelap
Academy City. Lengan dan kakinya terikat. Tidak ada perangkat khusus atau tali
yang digunakan. Kuroyoru mengenakan suatu pakaian punk dengan banyak kulit dan
kancing. Karena string berkelok-kelok di sekitar lengan dan kakinya, bajunya
bisa dibuat untuk berfungsi sebagai Straight Jacket dengan sedikit modifikasi
pada ikatan senarnya. [Straight Jacket adalah jaket khusus yang biasa digunakan
untuk menahan orang gila yang sering lepas kendali. Biasanya jaket ini berwarna
putih dengan lengan panjang yang bisa diikatkan satu sama lain. Seseorang yang
diikat dengan Straight Jacket tidak bisa menggerakkan kedua tangannya secara
bebas. Anda juga bisa menemukan jaket macam ini pada film-film tentang penjahat
kelas kakap yang begitu buas dan kejam, yang harus diikat sekalipun dia berada
di dalam penjara.]
Dia menggunakan kekuatan yang
disebut Bomber Lance, yang memungkinkan dia untuk menghasilkan tombak nitrogen
dari telapak tangannya, tapi lengannya disilangkan untuk mencegah dia
melakukannya. Jika dia menghasilkan tombak, dia hanya akan melukai bagian atas
tubuhnya sendiri.
Kamijou mengatakan,
"Tidak, aku tidak berpikir aku satu-satunya yang mengkhawatir tentang Kau.
Mereka kesulitan untuk menghadapi Kau karena Kau hanya pernah bertarung, itu
saja. "
Apa yang sebenarnya terjadi
adalah jauh melampaui tingkat pertarungan biasa, tapi Kamijou tidak punya cara
untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi karena ia muncul setelah semuanya
hampir selesai.
Kuroyoru tersenyum sinis
sementara tubuhnya masih tertahan.
"... Aku adalah cyborg.
Seisi tubuhku belum begitu terkacaukan, tapi aku masih bisa memanipulasi sinyal
dalam tubuhku untuk membuatku berada dalam keadaan mati suri pada tingkatan
sel. Aku dapat mengendalikan metabolismeku, jadi aku bisa hidup tanpa air
selama seminggu penuh. " Dia sedang membicarakan fungsi tubuhnya yang bisa
dia atur layaknya beruang yang sedang menjalankan hibernasi.
"Jika kau bisa mengendalikan
metabolismemu, maka itu berarti Kau tidak bisa hidup tanpa makanana. "
"Tch," Kuroyoru
mendecakkan lidahnya. "Dengar, dasar kau bajingan naif. Aku salah satu
anggota Freshmen, kegelapan baru kota ini. Aku tipe orang yang memburu nyawa
gadis di bawah umur bernama Fremea Seivelun hanya untuk membentuk garis
hubungan antara Accelerator dan Hamazura Shiage dan kemudian membunuh mereka.
Aku lebih suka jika kau sedikit lebih gugup jika berada di dekat binatang
sepertiku. "
"Aku paham ..."
Kamijou bergumam.
Itu adalah pertama ia telah
mendengar situasi umumnya, jadi dia mengendalikan perasaannya sekali lagi.
Dan kemudian ...
"Tapi itu bukan alasan
untuk bertengkar denganku, kan?"
"..."
Untuk sesaat, Kuroyoru merasa
dia benar, tapi kemudian dia dengan panik menggelengkan kepalanya.
"Tidak, tidak,
tidak !! Kaulah yang benar-benar menggangguku di saat-saat
terakhir !! Kau mengacaukan sentuhan terakhirku pada saat itu! Kau secara
langsung mempengaruhi hasil akhir dari semua jeri payahku, sehingga Kau adalah
seorang musuh yang nyata !! Kau adalah tipe orang yang harus
kudendami !! Kau memiliki nyali untuk muncul di depan aku. Bukankah Kau
pikir, aku hanya akan memotong orang macam kau berkeping-keping !? "
"Bagaimana bisa seperti
itu?"
"... Dalam kegelapan
tempat aku tingal, ada suatu istilah yang disebut dengan cyborg," kata
Kuroyoru dengan tersenyum. "Apakah itu adalah kemenangan di atas derita
suatu penyakit, meningkatkan kemampuan fisik seseorang, atau koreksi penampilan
pribadi seseorang, orang-orang yang ingin menjadi cyborg memiliki cacat atau
inferioritas yang dirasakan dalam pikirannya. Tentu saja, orang-orang dengan
rasa malu yang tinggi tidak akan mau menulis nama mereka di dalam form surat
kebersediaan untuk diedit tubuhnya menjadi seorang cyborg, tapi Kau masih bisa
mengintip jauh ke dalam lubuk hati orang tersebut dengan melihat apakah mereka
benar-benar sepenuh hati bersedia untuk meninggalkan tubuh manusia mereka untuk
diubah menjadi sosok setengah mesin yang hina itu. "
"?"
"Bagi aku, itu adalah
lenganku. Aku hanya memiliki dua lengan, dan kekuatanku hanya bisa dipancarkan
dari telapak tanganku. Aku tahu bahwa memiliki lebih banyak lengan untuk
memancarkan kekuatanku adalah hal yang lebih baik, jadi aku tidak bersyukur
kepada Tuhan yang hanya memberiku dua lengan. " kata Kuroyoru Umidori
sambil mengguncangkan tubuhnya yang masih tertahan. "Dengan demikian,
meskipun aku cyborg, aku tidak mengubah seluruh tubuhku. Apa yang diubah pada
tubuhku, dipusatkan semuanya kepada lenganku, tulang belikat yang mendukungnya,
dan konektor di berbagai tempat di tubuh bagian atasku. Bagian bawah tubuhku
relatif tak tersentuh, bagaimanapun juga, tak ada alasan untuk mengubah bagian
tubuhku yang lain. "
Kamijou mendengar suara aneh.
Itu adalah suara gemerincing
logam yang aneh, yang datang dari tubuh manusia.
"Apakah Kau masih tidak
ngerti?"
Nada suaranya berubah.
"Jika hanya sepasang
lenganku yang terikat, maka aku masih punya seribu lagi untuk
melepaskannya !! "
Dengan suara logam lain,
lengan kiri Kuroyoru mulai terbebas dari ikatan di pundaknya.
Bukan hanya bahu yang
terbengkokan.
Seluruh bagian lengan kirinya
saling berderit seperti layaknya tangan boneka kayu.
Dia mengayunkan lengan kirinya
seperti nunchuks bersama-sama dengan pengikat tangannya. Kuroyoru Umidori
kemudian membalikkan lengannya yang sudah bebas untuk menghujam tepat ke wajah
Kamijou. [Nunchuks adalah suatu alat bela diri, yang sering disebut dengan
“toya” atau “ruyung”. Alat ini terbuat dari sepasang tongkat yang dihubungkan
oleh suatu rantai pendek. Jika anda sering menonton film laga jaman dulu yang
dibintangi oleh Bruce Lee, maka alat ini pastinya sudah tidak asing lagi,
bahkan menjadi ikonnya.]
Dia menggunakan Bomber Lance.
Dia mengatakan bahwa dia punya
alasan untuk mengaktifkan kekuatannya itu kepada Kamijou, tapi dia juga tipe
orang yang tak memerlukan alasan untuk dengan sembarangan menggunakan
kekuatannya, bahkan kepada seseorang yang tak berdaya.
Bagaimanapun juga ...
"Kau terlalu menganggap
remeh seorang penjahat !!"
Dengan suara ledakan, tombak
yang terbuat dari nitrogen ditembakan keluar dari telapak tangannya.
Tombak yang memiliki kekuatan
penghancur yang bisa menembus langsung baja komposit, apalagi tengkorak
manusia.
Dan reaksi Kamijou terhadap
kematian yang akan datang adalah ...
"Ya, ya, dan inilah
Imagine Breaker."
"A-apa !?"
Kuroyoru menatap dengan takjub
di saat jurus andalan kebanggaannya itu hanya dimentahkan menjadi kepingan
cahaya ketika terkontak dengan suatu tangan kanan misterius.
Sementara itu, Kamijou tidak
benar-benar menutup mata melihat apa yang telah terjadi.
"... Jadi, hanya dengan
mencoba tidaklah cukup. Hmm ... Tapi Kau bisa berada dalam bahaya jika kau
terbukti sudah lepas dari ikatanmu itu. "
"Tunggu, tunggu !!
Jangan hanya berpaling dariku begitu saja!! Coba pikirkan itu, Kau adalah orang
yang rela melakukan segala sesuatu untuk dapat mencegah aku membunuh Fremea,
kan !? "
"Oh, aku tahu. Jika Kau
dapat dengan bebas melepas dan memasang lengan-lengan cyborg-mu itu, maka
seharusnya aku juga bisa melepas salah satunya. Jika Kau tidak memiliki
tangan-tangan ekstra itu, Kau tidak dapat menggunakan kekuatanmu. "
"Tunggu, tunggu, tunggu,
tunggu, tunggu-Ow !? Idiot! Lengan-lengan ini tidak bisa dilepaskan
seenakmu begitu saja !! Kau pikir ada berapa banyaknya kunci sialan yang
mengikat lengan-lengan ini satu sama lainnya !? Dan bahkan sebagai anggota
kegelapan kota, menyekap seorang gadis berusia dua belas tahun di kamar mandi,
dan melucuti beberapa bagian yang menempel di tubuhnya, masihlah sebuah
tindakan asusila di mataku !! "
"... Hei, lengan kiri
tidak bisa kembali lagi."
"Aku bukan TV lama! Kau
tidak dapat memperbaikinya dengan cara analog seperti itu !! Ahh, berhenti
mengasah di sebelah sana! Jika Kau menekan connecter-nya dengan salah, benda
itu akan mengirimkan getaran melalui saraf untuk menjadi rasa sakit !!
Sialan, gak usah pegang-pegang!!!!!! "
Kuroyoru menyambar lengan
kirinya kembali dari Kamijou, dan menghubungkan kembali lengan-lengannya
menggunakan proses yang khusus.
Segala sesuatu yang
berhubungan dengan konektor benar-benar merupakan benda buatan, sehingga tidak
ada darah padanya. Karena ini, Kamijou hanya menganggapnya sebagai mainan tanpa
ada tatapan mata tertarik kepada piranti-piranti canggih itu.
"Menjadi cyborg sungguh
terlihat nyaman ..."
"Apakah Kau tahu dengan
akurat berapa lama umur perawatannya? Pikirkan tentang komputer. Jika Kau
membuatnya beroperasi penuh selama 24/7, Kau akan beruntung jika komputermu
masih bertahan selama tiga tahun. Apakah Kau benar-benar ingin tubuhku ini
sering mengalami operasi? "
Tapi Kamijou tidak benar-benar
mendengarkan apa yang ia katakan.
Dia merobek plastik pembungkus
pada sandwichnya yang tadi dia bawa.
"Tapi sebagai cyborg, Kau
dapat memiliki insang seperti ikan yang ditambahkan pada tubuhmu jikalau kau
ingin hidup di dalam air, kan? Tidak hanya berenang, tapi tinggal di sana.
Secara harfiah, tinggal di dalam air akan memperluas cakupan hidupmu. "
"... Masalah-masalah tekanan
osmotik sel Kau dan lama waktu penghisapan oksigen, seharusnya merupakan
hal-hal yang bisa ditangani, sehingga Kau mungkin harus benar-benar mengubah
tubuh Kau untuk menjadi itu. "
"Atau Kau bisa meletakkan
telinga kucing di kepalamu untuk mengumpulkan informasi pendengaran dari
jangkauan yang lebih luas. "
Ketika ia mendengar kata-kata
itu, gerakan Kuroyoru membeku.
Segera setelah itu, ia dengan
cepat mundur darinya sementara dengan tubuh yang masih tertahan.
"S-stop! Apa yang sedang
kau bayangan, cabul!? "
"?"
"Aku dari
kegelapan !! Aku salah satu dari Freshmen yang telah mulai memburu
Graduates !! Jangan bodoh! Khayalanmu itu tak sepenuhnya salah !!
Tidak akan ada suatu perkembangan yang aneh, bahwa aku selalu memakai penutup
kepala untuk menyembunyikan telinga kucingku !! "
●
Accelerator mendengar keributan yang datang dari kamar mandi, dan (dalam suatu gerakan yang sangat langka baginya) diam-diam dia memucat.
Ada suatu titik umum tertentu
yang menghubungkan antara semua penjahat dan orang-orang yang biasa
berkecimpung dalam kegelapan.
Titik itu adalah fakta bahwa
jikalau suasana dingin yang kau ciptakan dihancurkan, maka semuanya akan
berakhir. Tak peduli setinggi atau serendah apa level kejahatan seorang
penjahat, baik preman kelas teri maupun pembunuh kelas kakap, mereka masihlah
membutuhkan suasana dingin di mana itu akan membuat mereka terlihat keren dan
kejam. Dan jikalau seorang penjahat tidak lagi memilikinya, maka dia tak lebih
dari seorang pelawak.
Tidak peduli betapa jahatnya
seseorang, jika mereka diberikan celemek dan dilemparkan ke taman kanak-kanak,
mereka tidak akan punya pilihan selain untuk menjaga anak-anak.
Biasanya, penjahat akan
melindungi dunia mereka sendiri dengan menggunakan kekerasan untuk
menghilangkan mereka yang akan merusak suasana tersebut, tapi si Level 0 ini
memiliki tangan kanan yang aneh.
Sehingga betapa menakutkannya
jika seseorang memiliki kemampuan yang bisa menghancurkan suasana dingin yang
biasa menjadi andalan setiap penjahat.
Kuroyoru Umidori telah
ditanamkan pemikiran yang berorientasikan pada penyerangan, seperti yang ada
pada pola pikir Accelerator, jadi saat ini, Kuroyoru adalah cerminan dari
pribadi Accelerator yang masih belum bisa mementaskan dirinya dari kegelapan
kota.
Accelerator telah menyimpang
dari kejahatan dan kegelapan, tapi ia bersumpah dalam hatinya bahwa ia akan
bekerja untuk menghindarkan dirinya dari jeratan dunia itu lagi.
Diantara Baris
Kedua[edit]
Dia tidak lagi berada di suatu
tempat pun dari bumi berwarna biru in.
Dalam suatu ruangan yang sama
sekali tanpa gravitasi, rambut model ekor kuda Kanzaki Kaori melambai-lambai
dengan wajar, dan dia berbicara ke benda spiritual komunikasi miliknya. Dia
lebih suka menggunakannya daripada seperangkat radio canggih yang bisa
menyampaikan pesan keluar atmosfer bumi, dengan demikian, ia pastinya sedang
berbicara dengan seseorang dari sisi sihir daripada seseorang dari sisi ilmiah,
yaitu orang-orang dari kapal selam atau pusat kendali roket.
Dia telah mengandalkan kekuatan
ilmu pengetahuan untuk peluncuran.
Namun, sisanya akan
diselesaikan dengan sihir.
"Aku sudah selesai
menghubungkan barang spiritual yang dimaksud. Dapatkah Kau memantau hal-hal
dari di sana? "
"Ki-kita dapat mendeteksi
sinyal. Rasanya Kau tidak membuat suatu kesalahan pun di koneksi," jawab
seorang gadis yang dikenal sebagai Itsuwa.
"Pasti akan ada beberapa
perbedaan ketika menggunakan sihir yang biasa dikembangkan di Bumi.
Bagaimanapun juga, mereka termasuk menggunakan arah mata angin dan kondisi
bumi. Aku akan berhati-hati di sini, tetapi akan lebih mudah bagimu untuk
dengan hati-hati memantau perubahan datanya secara halus. Aku akan sangat
menghargai jika Kau akan tetap waspada. "
"Kita terus-menerus
memeriksa segala jenis perubahan, termasuk dampak dati tubuh yang berada di
kuar angkasa. Saat ini, tidak ada suatu data pun yang berada di luar batas
margin kesalahan, termasuk daya yang terkait dengan tattva yang mengalir dari
matahari dan yang dapat mengubah elemen dengan memutar di sekitar Bumi. Selama
tidak ada api matahari yang tiba-tiba menyebabkan sejumlah besar angin surya,
kita memperkirakan bahwa tidak akan ada kesalahan yang akan menghambat misi.
" [Tattva adalah kosakata yang berasal dari India, yang berarti
kenyataan.]
Tentu saja, sisi Ilmu
pengetahuan telah memberi catatan mengenai angin matahari dan bintik matahari.
Dengan jalur komunikasi yang
masih terhubung, Kanzaki menuju lubang palka dari pesawat ruang angkasa.
Bukannya berjalan, ia menggebrak dinding dan melayang di sana.
Setiap kali dia memindahkan
tubuhnya, walau hanya sedikit, sebuah denting suara logam bisa didengar.
Karena kurangnya gravitasi,
dia tidak bisa merasakan beratnya, tapi Kanzaki mengenakan sesuatu seperti
pelindung dada dari armor bergaya Jepang. Dia juga memiliki beberapa jenis
Perangkat yang terdiri dari bermacam-macam benda, yang dipikul di punggungnya yang
tampak seperti sekelompok logam yang dilipat.
Jika dia berjalan di permukaan
bumi, semua itu akan membebaninya cukup banyak.
Sebagai Saint, ia mungkin bisa
mengatasinya, tapi bagi seorang atlet yang kemampuannya hanya rata-rata, ini
akan menghancurkan tubuhnya
Namun, jika ada seseorang yang
biasa meneliti ruang angkasa melihatnya, mereka mungkin otomatis akan menjadi
panik dan segera mencoba untuk menghentikan Kanzaki. Mereka akan mengatakan
bahwa menuju "keluar" dengan pakaian seringan itu adalah bunuh diri.
Bukan hanya masalah
pernapasan. Sebelum orang akan mati lemas, mereka harus menghindari kehilangan
kesadaran karena masalah dengan tekanan dan temperatur.
"Pemeriksaan peralatan
selesai. Aku akan membuka dan menutup pintu dan menuju keluar. Masih ada
oksigen dalam kapal, tapi itu tidak masalah, kan? "
"Ada bahaya bahwa
perbedaan tekanan akan merusak beberapa peralatan di kapal, tetapi seharusnya
tidak menjadi masalah karena itu hanyalah sebuah kapal sekali pakai. Tapi semua
udara akan bergerak untuk meninggalkan kapal ketika Kau membuka palka, jadi
berhati-hatilah. "
"... Jika item spiritual
bisa dirusak oleh sesuatu seperti itu, itu tidak akan mampu menuju keluar sana
atau masuk kembali ke atmosfer. "
Kanzaki meraih gagang pintu
palka dengan satu tangan.
"Jika Kau meninggalkan
itu, tampaknya pesawat ruang angkasa akan masuk kembali ke atmosfer dalam waktu
setengah jam dan secara alami akan terbakar di atmosfer karena gaya gesek.
Laporan mengatakan bahwa sudut terjatuhnya kapal sudah diatur sedemikian
sehingga menghabiskan seluruh awak pesawat di udara tanpa tersisa, sehingga Kau
tidak perlu khawatir tentang hal itu. "
"Mengerti. Aku pergi.
"
"1000. Mulai sekarang.
Semoga berhasil. "
Setelah mendengar suara itu,
Kanzaki tanpa ragu memutar pegangan.
Setelah membuat tiga kali
putaran, sedikit celah dibuka antara lubang palka dan dinding. Segera setelah
itu, pegangan lubang palka sendiri tertiup ke dalam kekosongan yang gelap
gulita. Daya dorong itu diciptakan oleh oksigen yang tersisa dalam kapal. Gas mengalir
ke arah tekanan yang lebih rendah.
Tapi Kanzaki tidak kehilangan
keseimbangan.
Pelindung dada berbentuk aneh
yang dikenakannya secara otomatis mempertahankan keseimbangannya.
... Dalam legenda Jepang,
cerita tentang kepala oni atau bangsawan dengan dendam terbang melalui udara
adalah suatu hal yang umum.
Kanzaki berpikir sambil
perlahan-lahan menuju "keluar".
Ada juga cerita dari pedang
yang bisa mengejar suatu keganasan. Nah, itu semua hanya sebagian dari
mitos-mitos rakyat yang menceritakan senjata yang bisa bertarung dengan
sendirinya, seperti yang dari tradisi Norse atau Celtic.
Dia berbalik, dan bisa melihat
keseluruhan dari pesawat ruang angkasa ia telah naiki. Pesawat itu hampir
berbentuk kerucut. Kapal itu lebih berwarna daripada perak, dan dasarnya sangat
mungkin tidak terlalu banyak berbeda dengan pesawat ruang angkasa pada era
Perang Dingin. Namun, teknologi di dalamnya telah sebagian besar berubah.
Kapal berbentuk kerucut
mencerminkan cahaya menyilaukan.
Benda itu sedang bermandikan
sinar matahari.
Cahaya tampak dan sinar kosmik
yang tak terlihat di situ memiliki kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan apa
yang ada di permukaan bumi, cahaya-cahaya itu bisa terpantul lebih jauh. Daerah
langsung yang bermandikan sinar matahari tersebut harusnya memiliki suhu
permukaan hampir 400 derajat.
Tapi tidak ada tanda-tanda
nyeri di wajah Kanzaki.
Jika ia tidak terlindungi dari
sinar-sinar kosmik berbahaya itu, dia tidak akan bahkan telah hidup.
Kanzaki cukup tenang ketika
berada di luar angkasa, bahkan dia masih sempat menikmati pemandangan bintang
dan bulan yang tak pernah dia saksikan bahkan ketika langit malam di bumi
begitu jernih.
"Apakah Kau mengalami
masalah?"
"Saat ini tidak. Hanya
saja ini adalah aktifitas pertamaku di luar bumi. Aku memiliki beberapa
cadangan yang bisa mengatur berbagai hal jikalau terjadi suatu situasi yang tak
terduga, tapi tolong tetap pantau situasiku dengan cermat. "
Saat ia berbicara, Kanzaki
menatap kakinya.
Tidak ada beda antara arah
atas dan bawah di tempat itu, tapi dari pose tubunya, dia terlihat sedang
memandang ke bawah.
"... Aku bisa melihat
targetnya."
Ada awan putih yang menutupo
bumi dari warna kebiruannya, tetapi ada benda berbentuk silang raksasa yang
tampak seolah-olah mendorong awan-awan itu ke samping. Karena ketinggiannya,
benda berbentuk salib itu tidak terpengaruh oleh atmosfer. Dengan demikian,
tepi-tepi benda itu terlihat dengan begitu jelasnya, dibandingkan pemandangan
lain, yaitu pulau-pulau.
Kanzaki memisahkan diri
sedikit dengan menggunakan kekuatan sihir yang mengalir melalui seluruh
tubuhnya, dan memberikan sedikit sihir kepada pelindung dadanya. Dia memeriksa
sirkulasi, dan kemudian perubahan terjadi di dadanya.
Bagian logam yang semula
terlipat di punggungnya, kini terbuka lebar. Itu tampak seperti sayap malaikat
baja dan juga seperti pedang Jepang yang menampilkan keindahan elkukannya di
tengah-tengah ketajamannya.
"Aku mulai turun."
"Aku akan memantau sudut
jatuhmu."
"Selama aku bisa sampai
ke atmosfer, aku akan dapat mendarat di Radiosonde Castle, "Kanzaki seraya
perlahan-lahan bergerak ke arah planet rumahnya, bumi.
Kecepatannya perlahan tapi
pasti meningkat.
"Bagaimanapun juga,
sampai dengan tepat pada target sebesar ini adalah mudah."



0 Comments